Kelelahan Mata Pada Penggunaan Komputer Berdurasi Lama
Penggunaan komputer dalam waktu lama beresiko terkena mata lelah atau astenopia Kelompok pekerja kantor merupakan salah satu bagian dari kategori resiko tertinggi kelelahan mata, beberapa studi mengindikasikan bahwa 35%-48% dari pekerja kantor menderita problema tersebut.
Kelelahan mata menurut Ilmu Kedokteran adalah gejala yang diakibatkan oleh upaya berlebihan dari sistem penglihatan yang berada dalam kondisi kurang sempurna untuk memperoleh ketajaman penglihatan.
Gejalanya mata terasa pegal biasanya akan muncul setelah beberapa jam kerja. Pada saat otot mata menjadi letih, mata akan menjadi tidak nyaman atau sakit (Pearce, 2009).
Kelelahan mata dapat menyebabkan:
- Iritasi : mata berair, dan kelopak mata berwarna merah
- Penglihatan rangkap
- Sakit kepala
- Ketajaman mata merosot
- Kekuatan konvergensi serta akomodasi menurun
- Sakit punggung
- Sakit pinggang
- Vertigo
- Pandangan kabur pada pengguna komputer dapat bermanifestasi menjadi myopia (rabun jauh), hipermetropi (rabun dekat) dan astigmat (silinder).
Faktor Yang Mempengaruhi
Usia
Semakin tua seseorang, lensa semakin kehilangan kekenyalan sehingga daya akomodasi makin berkurang dan otot-otot semakin sulit dalam menebalkan dan menipiskan mata. Daya akomodasi menurun pada usia 45-50 tahun.
Hal ini disebabkan setiap tahun lensa semakin berkurang kelenturannya dan kehilangan kemampuan untuk menyesuaikan diri.
DURASI LAMA PAPARAN
Disebabkan karena otot mata yang dipaksa bekerja secara terus menerus sehingga mengalami ketegangan otot dan menyebabkan kelelahan mata ,karena lamanya penggunaan komputer seharusnya tidak lebih dari 4 jam sehari.
TINGKAT PENCAHAYAAN RADIASI KOMPUTER
- Tingkat pencahayaan ruang kerja menurut Keputusan Menteri Kesehatan : minimal 100 lux.
- Faktor ekstrinsik yang menyebabkan kelelahan mata adalah iluminasi.
- Kuantitas iluminasi yaitu cahaya yang berlebihan dapat menimbulkan silau, pandangan terganggu, dan menurunnya sensitivitas retina.
- Kualitas iluminasi yaitu meliputi kontras, sifat cahaya (flicker), dan warna. Kontras berlebihan atau kurang, cahaya berkedip atau menimbulkan flicker, dan warna-warna terang, akan menyebabkan mata menjadi cepat lelah (Santoso & Widajati. 2011)
JARAK MONITOR
Menurut OSHA disebutkan bahwa jarak mata terhadap layar monitor saat pekerja bekerja menggunakan komputer sekurang-kurangnya adalah 20-40 inch atau 50-100 cm.